Langsung ke konten utama

ILMU TEKNIK : Surja Petir dan Jenis-Jenis Sambaran Petir

Kejadian surja petir dan surja hubung singkat merupakan suatu hal yang selalu dihadapi dan ditanggulangi pada suatu instalasi listrik. Surja hubung timbul karena proses pembukaan dan penutupan PMT, baik karena disengaja atau karena adanya kejadian tidak normal pada suatu sitem tenaga listrik. 

Sedangkan surja petir karena adanya peristiwa sambaran petir yang menyambar ke suatu benda di bumi terjadi akibat pelepasan muatan listrik dari awan petir ke bumi. Dalam prosesnya, pelepasan muatan listrik tersebut terjadi dalam orde Second Besarnya muatan listrik di awan petir, mewakili besarnya arus petir uníuk rneneĺralisir ke bumi. (bumi berfungsi sebagai gudang penampungan muatan listrik). Arus petir adalah arus listrik yang pola ritasnya bisa positif bisa pula negatif terhadap referensinya (bumi) dan mengalir dalam waktu singkat, sebagai gelombang berjalan. 

Apabila petir menyambar di suatu titik misal pada jaringan listrik, maka gerak dari gelombang petir itu menjalar ke segala arah menuju suatu titik Iain yang dapat menetralisir arus petir tersebut. Yaitu menuju ke titik pembumian, dengan kata lain terjadi gelombang yang disebut gelombang berjalan, yang berjalan sepanjang jaringan, gelombang ini menyebabkan adanya beda potensial antara fasa dengan tanah, sehingga arus petir akan mengalir ke tanah melalui kawat yang dekat dengan bumi seperti isolator (pin), traves, tiang dan belitan trafo tenaga yang terpasang pada jaringan listrik tersebut. Peralatan listrik yang di lalui gelombang petir dapat menyebabkan kerusakan, pada  keretakan, bila petir melalui trafo tenaga (lapat menimbulkan kerusakan prunernya, Sebagai pengaman pada jaringan listrik untuk memotong petir atau surja hubung, di pergunakajl peralatan yang di sebut arrester. Fungsi sangat vital pada kondisi adanya kedua jenis surja di atas, bila arrester gagal bahaya besar mengancam pembangkit, transformator tenaga dan peralatan listrik pendukungya. Kebakaran hebat bisa terjadi dengan sangat spat dan kerugian milyaran rupiah sudah pasti akan dialami, sehingga penting sekali peralatan ini dipelihara dan diamati kinerjanya setiap saat. 

 ILMU TEKNIK - Surja Petir dan Jenis-Jenis Sambaran Petir


Surja petir dapat juga menyambar peralatan lain pada benda-benda yang banyak mengandung logam di atas permukaan bumi yang lebih tinggi dari lingkungannyaseperti manusia, pepohonan, rumah atau menara antena. 

Suatu petir bisa terjadi apabila ada awan yang bermuatan berada diatas bumi dalam jarak tertentu. Pada awan tersebut, muatan positif mengumpul pada bagian atas dan yang negatif berada disebelah bawah. Karena bumi dikatakan sebagai benda yang mempunyai muatan positif pada pemukaannya. Oleh karena itu muatan negatif yang berada dibagian bawah awan akan tertarik oleh muatan positif yang ada di bumi, proses pengaliran muatan negatif dari awan menuju kebumi inilah yang dinamakan Petir. Jadi petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari avvan ke bumiatau sebaliknya untuk mencapai kesetimbanagn. Pada proses pembuangan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Jadi Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, karena pada keadaan tersebut udara mengandung kadar air yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Karena ada bemuatan negatif dan awan bennuatan positif,maka petir juga bisaterjadi antar awan yang berbeda muatan.

Bila gelombang petir dekat dengan bumi akan melepas muatannya yang disebut discharge melalui benda-benda dekat dengan bumi yang mengandung logam atau air. karena benda ini dapat menghantarkan aliran listrik, adapun benda sebagai pemicu aliran gelombang petir ke bumi:
  • Manusia atau  pepohonan.
  • Gedung-gedung bertingkat. tiang saluran udata tegangan menengah. Tiang transmisi. menara antena katena mengandung logam.
  • Benda-benda lain yang lebih tinggi dan lingkungannya atau bumi yang banyak mengandung logam.
Negara-negara yang terletak di daerah khatulistiwa yang panas dan lembab seperti Indonesia. Energi yang dihasilkan oleh satu sambaran petir mencapai 55 kWhours. Hal ini pcrlu pengamanan yang baik pada peralatan listrik yang lebih tinggi dari lingkungannya.

Ada beberapa sambaran petir sebagai berikut :

  • Sambaran Langsung 
Sambaran langsung adalah sambaran petir yang langsung mengenai benda yang di atas bumi. Sambaran petir ini yang paling besar dengan arus dan tegangan yang besar dan paling hebat diantara gelombang petir lainnya yang datang kebenda di atas permukaan bumi. Sambaran langsung menyebabkan tegangan lebih yang sangat tinggi, tidak mungkin dapat ditahan oleh isolasi yang ada(>BIL). 
  • Sambaran Induksi 
Bila terjadi sambaran kilat ketanah di dekat saluran maka akan terjadi fenomena transien yang diakibatkan oleh medan elektromagnetis dan kanal kila. Fenomena kilat ini terjadi pada kawat penghantar. Akibat dari kejadian ini timbul tegangan lebih dan gelombang berjalan yang Inerambat pada kedua sisi kawat tenlpat sambaran berlangsung. Tegangan induksi dapat berubah-ubah tergantung dari keadaannya, secara umum besar tegangan lebih akibat Allibaran induksi antara 100-200 kV, muka gelojnbangnya (Wave front) lebih dan IO dan ekor gelombang (wave tail) IIS, dimana gelonlbang sebagai ancaman bagi peralatan distnbusi, Atau peralatan listnk dekat clengan Induksl dari sambaran induksi.
  • Sambaran dekat 
Dimana gelombang berjalan yang melalui penghantar dekat dengan peralatan listrik. 
  • Sambaran jauh 
Bila penghantar dilindungi dengan penghantar tanah- sehinuga gelombang berjalan cukup jauh mengenai penghantar fasa. 

Kerusakan akibat tegangan lebih :

  • Tegangan tembus luar (External Flashover) merusak isolator, bagian permukaan peralatan. Ini disebabkan oleh amplitude gelombang datangTegangan tembus dalam (Internal Flashover), merusak isolasi utama dari peralatan ketanah, merusak isolasi antara bagian-bagian dalam peralatan (Isolasi antara gulungan dari trafo). Ini disebubkan oleh kecuraman gelombang datang. 
  • Tegangan tembus luar dan dalam (Internal and External Flashover) yang mungkin terjadi akibat osilasi yang terjadi pada peralatan. Ini disebabkan oleh kecuraman gelombang datang dengan ekor gelombang yang panjang. 
  • Sambaran petir dapat merambat ke dalam bangunan (rumah) melalui kawat jaringan listrik dan bahayanya dapat merusak alat-alat elektronik di bangunan yang terhubung ke jaringan listrik itu.

Komentar

  1. Ngeri klo sambaran nya sampe segede itu..
    Apalagi petir bisa nyambar apa aja...

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ILMU TEKNIK : Jenis Kikir, Bagian Kikir beserta Cara Pemegangan dan Posisi Pengikiran yang Benar

Nama Bagian dan Bentuk Kikir Mengikir adalah salah satu dari banyak macam kerja bangku yang penting dan juga sulit untuk mencapai hasil yang tepat. Pada umumnya untuk pekerjaan-pekerjaan yang sederhana mengikir akan lebih ekonomis, baik biaya maupun waktunya, dibandingkan dengan menggunakan mesin-mesin modern. Kikir terbuat dari baja karbon tinggi yang ditempa, dan dibedakan menurut panjang, bentuk penampang, jenis dan kekasaran gigi pemotongnya Bentuk penampang kikir yang sering digunakan pada pekerjaan logam adalah bentuk rata, segi empat, segi tiga, bulat, setengah bulat, bujur sangkar, dan ellip. Jenis Gigi Kikir Kikir dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis berdasarkan pada jenis gigi pemotongnya, yaitu kikir bergigi tunggal dan kikir bergigi kembar/dua. Kikir dengan gigi potong tunggal digunakan untuk pemotongan benda kerja secara halus. Artinya pemotongan tidak dapat dilaksanakan secara tepat, tetapi hasil pengikiran pada permukaan benda kerja menjadi lebih halus. Kikir bergigi...

ILMU TURBIN : Pengertian dan Komponen Turbin Gas

Pengertian dan Komponen Turbin Gas Turbin gas merupakan sebuah mesin atau alat pembangkit yang memanfaatkan ekspansi gas berkecepatan tinggi yang akan mendorong sudu-sudu sehingga menghasilkan gerakan putar pada rotornya. Putaran pada rotor ini lah yang nantiya digunakan untuk menggerakkan generator listrik. Media kerja yang digunakan oleh turbin gas yaitu udara atmosfir. Udara atmosfir ini akan dihisap oleh kompressor dan akan dimampatkan hingga mendapatkan tekanan tertentu. Pada umumnya tekanan akhir pada sudu kompresor mencapai 30 kali dari tekanan inlet kompresor. Selanjutnya udara bertekanan ini akan masuk difuser untuk ditingkatkan kembali tekanannya.  Udara bertekanan dari kompresor akan diteruskan masuk ke area pembakaran atau combustion chamber, pada bagian ini bahan bakar akan diinjeksikan sehingga memicu terjadinya pembakaran bahan bakar. Pembakaran ini mengakibatkan ekspansi di udara sehingga volume dan temperaturnya meningkat juga. Adanya kenaikan suhu udara hasil pemb...

ILMU DESAIN : DESAIN MESIN PENGAYAK PASIR DENGAN AUTODESK INVENTOR 2016

Capek harus mengayak pasir secara manual ? terasa lama ? Ini dia solusinya Mesin Pengayak Pasir, mesin ini didesain khusus untuk mengatasi masalah saat proses pengayaan pasir. Mesin pengayak pasir ini mampu mempercepat proses pembangunan rumah anda dll. Kami menyediakan desain mesin pengayak pasir, pendesainan ini mengunakan bantuan program autodesk inventor 2016. Jika anda berminat mendapatkan desain mesin pengayak pasir diatas maka anda cukup menghubungi kami via INSTAGRAM  @iteknik_official